Pages

Subscribe:

Labels

Senin, 19 Desember 2011

SANG JUARA PART 1



Suatu ketika, ada seorang anak yang mengikuti lomba mobil balap mainan. Suasana sungguh meriah pada siang itu, karena hari itu adalah babak final. Hanya tersisa 4 orang sekarang dan memamerkan setiap mobil mainan yang dimiliki. Semuanya buatan mereka sendiri, karena memang begitulah peraturannya.

Ada seorang anak bernama Adi. Mobilnya tidak isrimewa, tapi ia termasuk dalam 4 orang anak yang masuk babak final. Dibanding semua lawannya, mobil Adi lah yang paling tak sempurna. Beberapa anak menyangsikan kekuatan mobil itu untuk berpacu melawan mobil lainnya.
Yah, memang mobil itu tak begitu menarik. Dengan kayu yang sederhana dan sedikit lampu kedip diatasnya, tentu tak sebanding dengan hiasan mewah yang dimiliki mobil mewah lainnya. Namun, adi bangga dengan itu semua, sebab mobil itu buatan tangannya sendiri.
Tibalah saat yang dinantikan. Final kejuaraan mobil balap mainan. Setiap anak mulai bersiap di garis start, untuk mendorong mobil mereka kencang-kencang. Di setiap jalur lintasan telah siap 4 mobil dengan 4 pembalap kecilnya. Lintasan itu berbentuk lingkaran dengan 4 jalur terpisah diantaranya.
Namun, sesaat kemudian, Adi meminta waktu sebentar sebelum lomba dimulai. Ia tampak berkomat-kamit seperti sedang berdoa. Matanya terpejam dengan tangan yang bertangkup memanjatkan doa. Lalu, semenit kemudian, ia berkata, “ya, aku siap!”.
Dor, tanda telah dimulai. Denga satu hentakan kuat, mereka mulai mendorong mobilnya kuat-kuat. Semua mobil itupun meluncur dengan cepat. Setiap orang bersorak-sorai, bersemangat, menjagokan mobilnya masing-masing. “Ayo… cepat…cepat, maju terus…”, begitu teriak mereka. Yyeeaaa… sang pemenang pun harus ditentukan, tali lintasan finish telah terlambai. Dan, Adi lah pemenangnya. Ya, semuanya senang, begitu juga dengan Adi. Ia berucap, dan berkomat-kamit lagi dalam hati. “Terima Kasih”

to be continued...

0 komentar:

Posting Komentar